Wednesday, October 17, 2012

Seberapa buruk hidupmu?

Seberapa buruk hidupmu? Mungkin itu pertanyaan yang jarang terdengar oleh anda ataupun saya. Mungkin banyak dari anda menyesali hal-hal yang terjadi dalam hidup ini, hingga menimbulkan tekanan batin, stres, atau emosi yang tidak menentu. Mungkin itu yang saya rasakan akhir-akhir ini, namun saat pertanyaan "seberapa buruk hidupmu ??" muncul, kini saya dapat menjawab "banyak hal yang bisa saya syukuri dalam hidup ini"

Jawaban ini saya dapatkan setelah ngobrol melalui BBM dengan teman. Saat saya ingin membuat postingan ini ia setuju dengan syarat tidak mencantumkan identitas dirinya. Oleh karenanya, saya tidak akan mencantumkan identitas siapapun dalam posting kali ini.

Saya dan teman saya ini telah berteman kurang lebih selama 6 Tahun. Komunikasi kami mulai renggang saat kegiatan kuliah memadat. Terlebih lagi saat teman saya lulus lebih dulu dibandingkan saya. Komunikasi itu mulai terjalin kembali walau menggunakan BBM. Awalnya kami berbicara bagaimana kegiatan kami masing-masing saat ini. Betapa terkejutnya saya setelah mendengar kabar darinya bahwa saat ini Ia hanya bisa terbaring di kasur seharian.

Saat kuliah Ia masih terlihat sehat walaupun seringkali ia mengeluhkan sakit encok kepada saya. Pada saat itu saya hanya menganjurkan pergi ke dokter atau ke tukang pijit. Selama kuliah Ia tidak menceritakan apapun tentang sakitnya. Ia tetap tertawa, ngobrol, ataupun sibuk dengan tugas-tugas kuliahnya. Ia tampak seperti mahasiswa biasa. Sampai akhirnya Ia menceritakan penyakitnya pada saya.

Sakit yang Ia derita bukanlah penyakit biasa. Ia telah pergi kebanyak dokter bahkan banyak pengobatan alternatif, namun sakitnya tidak kunjung sembuh. Ia mengatakan bahwa saat ini, sakit yang dideritanya telah menyebar ke seluruh tubuh hingga membuatnya tidak bisa banyak bergerak. Terlebih lagi, teman yang saya kenal sebagai pribadi ceria, mengatakan Ia lebih memilih mati.

Saya sangat terkejut mendengar kata-katanya. Ini beberapa percakapan kami melalui BBM.








Awalnya temen saya menolak untuk saya masukan ke blog saya.



Pada akhirnya teman saya setuju untuk dimasukan kedalam blog dengan tidak memasukan identitas. Mungkin saat ini hanya inilah yang mampu saya lakukan. Jika ada teman-teman yang ingin membantu dalam bentuk apapun dapat menghubungi saya di email afrizain_putra@yahoo.co.id 

Jika anda berfikir ini penipuan, percayalah bahwa saya tidak serendah itu. Saya hanya ingin membantu meringankan penderitaan teman saya. Saya akan sangat berterima kasih jika anda membantu menyebarkan postingan ini. 

Sekarang mungkin anda bisa menjawab "Seberapa buruk hidupmu?"

Salam hangat dari kami...